Menyaksikan Keindahan Desa Wisata Kahianga yang Kaya Pesona di Wakatobi

Jika kami berbicara berkenaan sektor pariwisata olympus slot di Pulau Sulawesi, sepertinya tidak ada habisnya. Bukan cuma tenar dikarenakan alam bawah lautnya yang luar biasa, namun kearifan lokal warga masyarakatnya pun mempesona.

Beberapa desa lebih-lebih bertransformasi jadi desa wisata yang kudu kudu masuk daftar liburan Anda. Salah satunya adalah Desa Wisata Kahianga, di Pulau Tomia, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara.

Letak dari desa wisata menarik ini ada di Pulau Tomia, pulau terkecil yang berada di gugusan Kepulauan Wakatobi. Sejak tahun 2015, pulau tersebut dipoles jadi kawasan wisata. Sarana dan prasarana pun dibangun, peranan mengembangkan sektor pariwisata di pulau tersebut.

Termasuk pula dengan Desa Kahianga, yang turut berbenah diri jadi lebih menarik dan patut jadi tujuan dikala liburan tiba.

Alamat dan Rute Menuju Lokasi Desa Wisata

Desa Wisata Kahianga berada princess slot di Kecamatan Tomia Timur, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara, Desa Kahianga adalah desa kebiasaan yang terus memelihara kearifan lokalnya lewat pelestarian normalitas dan budaya.

Dari Kota Kendari, Anda memiliki opsi untuk terbang ke Wangi-Wangi dan sesudah itu melanjutkan perjalanan ke Pulau Tomia, walaupun pilihan ini kemungkinan lebih mahal.

Sebagai alternatif yang lebih terjangkau, Anda dapat memilih untuk berlayar dengan kapal laut dari Kota Baubau menuju Pulau Tomia.

Paket Wisata Desa Kahianga

Desa Wisata Kahianga sedia kan banyak ragam paket wisata yang dapat dipilih oleh para wisatawan. Paket pertama adalah tur satu hari dengan cost Rp. 550.000 per orang, yang udah terhitung tiket masuk kawasan wisata, transportasi, makan, dan pemandu wisata.

Paket tur selama tiga hari dua malam yang ditawarkan memiliki variasi harga antara Rp 1,5 juta hingga Rp 2,5 juta per hari, tergantung pada jenis paket wisata yang dipilih oleh wisatawan.

Paket-paket ini benar-benar komprehensif, termasuk bermacam sarana dan aktivitas seperti homestay dan glamping, berkemah di pantai, belajar berkenaan peristiwa dan agama, edukasi agro, trekking, dan banyak lagi, yang semua dirancang untuk memastikan pengalaman mengasyikkan bagi pengunjung.